Bunda Literasi – Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan telah menobatkan Atalia Praratya sebagai Bunda Literasi Jawa Barat. Ketua Tim Penggrak PKK Provinsi jawa Barat ini dilaksanakan oleh Widiyanto selaku Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Perpustakaan Nasional RI. Acara tersebut di selenggarakan di Graha Pustaloka Kantor Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Jawa Barat pada tanggal 15 November 2018. Baca juga [Bunda Literasi Indramayu]
Pada kesempatan tersebut Atalia akan melakukan program mengembangkan budaya baca dan mengembangkan perpustakaan. Hal tersebut bertujuan supaya perpustakaan memiliki fusi yang semestinya yakni sebagai edukatif, informatif, rekreatif, penelitian dan penelitian. “Saat ini program yang sudah berjalan adalah pojok baca yang sudah diterapkan di masyarakat, baik itu yang ditempatkan di rumah atau posyandu,” Ujar Atalia pada acara tersebut.
Dalam acara tersebut Bunda Literasi Jawa Barat juga mengumumkan 24 Bunda Literasi Kabupaten atau kota di Provinsi Jawa Barat. Kabupaten atau Kota tersebut meliputi, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan. Serta Kabupaten Tasikmalaya, Kota Banjar, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Karawang, Kabupaten Purwakarta. selanjutnya Kota Depok, Kota Bogor, Kota Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kota Cirebon, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi dan Kota Tasikmalaya.
Saat ini minat baca masyarakat Indonesia hanya 0,001% pertahan, hal tersebut di sampaikan oleh Sekretaris Daerah provinsi Jawa Barat. Fakta tersebut didapatkan melalui peroses survei dari 61 negara dan Indonesia pada tahun 2016 menduduki peringkat 60. Minat baca yang masih sangat kecil tersebut untuk masyarakat Indonesia merupakan tugas yang sangat berat untuk Bunda Literasi. Untuk bisa membudayakan membaca kepada masyarakat Indonesia khususnya untuk Provinsi jawa barat. Tantangan yang sangat sulit untuk membiasakan masyarakat untuk membaca (Literasi) untuk saat ini ialah memulai meninggalkan tradisi lisan dan mengganti menjadi tradisi baca dan tulis. Padahal bila kita melihat saat ini pada era teknologi informasi dan komunikasi maka sangatlah dibutuhkan untuk bisa membudayakan membaca, karena dengan membaca kita bisa mendapatkan berbagi macam informasi. Dapatkan Gratis Voucher Tokopedia di KuponLagi.com.